[Re-Post] Loving U Part 3

Title: Loving U part 3

Loving U

Author : Youngwonie

Cast: Siwon Suju, Tiffany SNSD

Support Cast:  Krystal Fx, Minho Shinee, Yuri SNSD

Genre : Romance

Rating : PG 17

Length : Three Shoot

Disclaimer: ini ff asli hasil pemikiran author. Don’t bashing and plagiat.

 

Youngwonie is back. Kalau kemaren banyak yang comment ffnya kependekan, kali ini aku bikin Threeshoot deh. Ohya tadinya cast Minho itu Kyuhyun dan Krystal itu Yoona. Jadi kalo nemu nama Yoona atau Kyuhyun, berarti itu Krystal atau Minho. Sorry kalo masih banyak typo yang bertebaran. Wish u like it and don’t forget to comment.

 

Loving U U Na eotteokhae what should I do?
Jojeori andwae nae mam gojang nabeorin heart jeongsin mot charil mankheum
Boy I’m falling in love with U U
Na eotteokhae what should I do?
Neol nohchimyeon nan andwae saranghandago
Woo woo woo woo woo woo woo woo woo woo woo
Baby I’m in love with you
(Sistar_Loving U)

 

Summary:

Deg. Aku langsung menutup mulut dengan tanganku. Aku tidak percaya melihat yeoja yang sekarang sedang bersama Minho. Mereka bermesraan seperti sepasang kekasih.

Queen’s hotel 12:00 KST

Tiffany pov.

Aku  berada di lift sekarang.  Aku tidak bisa melupakan  kejadian yang baru saja aku saksikan di ruangan Minho.

“Aaah…eemmmphh…sudah, hentikan Minho. kita ada di kantor sekarang.”

“wae? Aku kangen sekali padamu. Kau selalu sibuk akhir- akhir ini.” Minho kembali mencium yeojanya. Setelah kehabisan napas, ia melepaskannya.

“kau kan tahu aku sibuk mempersiapkan pernikahanku dengan Siwon oppa.”

“kau tahu, aku sangat tersiksa melihat ini semua. Aku tidak rela Siwon Hyung memilikimu.”

“aku mengerti, tapi aku tidak bisa menolaknya. Pernikahan ini sudah diatur sebelum aku bertemu denganmu. Tenanglah, Tidak akan ada yang berubah setelah aku menikah. Apalagi saat ini sudah ada little Choi di dalam sini.” Yuri membimbing tangan Minho ke perutnya.

“jeongmalyo?” Kyuhyun tidak percaya.

Yuri mengangguk“usianya sudah 5 minggu.”

Flashback end.

Kasihan sekali Siwon, dia tidak tahu kalau tunangan dan sepupunya sendiri menghianatinya. Bagaimana kalau dia tahu ini semua. Hatinya pasti akan sangat hancur. Aku sudah keluar dari lift. Karena terus bergelut dengan pikiranku, aku tidak sadar  telah menabrak seseorang.

“mianhaeyo,,,”aku menunduk meminta maaf pada orang yang kutabrak.

“Fany-sshi?”

“Siwon-sshi?”

“gwaenchana? kau jalan sambil melamun.”

“ne, na gwaenchana. aku tadi ingin mengembalikan jasmu tapi kau tidak ada. Aku sudah titipkan pada sekretarismu.”

“kalau begitu aku ke atas dulu ya. ada yang harus aku bicarakan dengan Minho.” Siwon hendak masuk ke dalam lift. tapi aku mencegahnya.

“Siwon-sshi, jangan ke sana.”

“wae?”ia kelihatan bingung.

“hm..bagaimana kalau aku mentraktirmu makan siang. anggap saja sebagai ucapan terima kasih karena telah mengantarku kemarin.”

“sekarang?”

“ne.”

“tumben sekali kau baik padaku.”

“kajja, tawaranku tidak datang dua kali.”

“dasar tidak kreatif. kau menjiplak kata- kataku.”

“whatever you say.”

Restaurant 12:15 KST

Author pov.

Siwon dan Tiffany sedang mneyantap makan siang mereka. Tiffany terus saja memperhatikan Siwon yang sedang makan dengan lahap.

‘ap a aku harus menceritakan hal itu kepadanya? Tapi aku tidak punya hak melakukannya. Aku bukan siapa- siapa. Tapi kenapa perasaanku ikut sakit seperti ini. aku tidak rela dia dikhianati oleh mereka.’ Pikiran Tiffany terus bergemuruh.

“kau baru sadar kalau aku sangat tampan?”

“mwo?”

“tatapanmu itu. Aneh sekali. Apa kau mulai menyukaiku?”

“nde? Ani. Kau pede sekali.”

“ha..ha..ha..kenapa mukamu memerah?”

“jangan menertawakanku. Lanjutkan saja makanmu.”

“ne. ya, kenapa kau menyingkirkan semua sayurannya?”

“aku tidak suka sayuran.”

“pantas saja kau sangat pendek dan kurus. Kau harus makan sayuran yang banyak. Ini makanlah.”

“Shireo. Itu tidak enak”

“rasakan dulu. Baru berkomentar.”

“kenapa kau suka sekali memaksa” Tiffany mencibir. Tapi Siwon tidak menyerah dan  menyuapi Tiffany dengan sayuran. Tiffany terpaksa memakannya.

“ottokhae?”

“tidak buruk.” Tiffany baru sadar kalau siwon adalah namja yang sangat perhatian.

Drrrt drrrt….

suara ponsel Siwon menginterupsi mereka.

“aku angkat telepon dulu.”

Siwon menjauh dari meja makan. Sesaat kemudian ia kembali.

“apa kau sudah selesai?”tanyanya pada Tiffany.

“wae?”

“aku harus pergi. Yuri mengajak fitting baju pengantin kami.”

“oh. Pergilah.”jawab Tiffany tidak bersemangat mendengar nama Yuri.

“apa setelah ini kau langsung pulang?”

“ne. tidak usah mengkhawatirkanku.”

“baiklah. Aku pergi dulu.”

Tiffany memandang punggung Siwon yang perlahan menghilang di balik pintu restoran.

‘kenapa aku begitu mengkhawatirkanmu Mr. Choi? Mengapa dada ini terasa sakit mendengar kau menyebut nama yeoja itu? Apa aku mulai menyukaimu?’ Batin Tiffany.

Queen’s Hotel  10:11 KST

Siwon pov.

Biasanya aku senang sekali melihat berkas- berkas laporan yang menumpuk di mejaku. Entah kenapa  hari ini aku begitu malas. Aku bangun dari kursiku dan berjalan ke arah jendela. Aku melihat beberapa orang di bawah sana sedang sibuk menata taman yang akan menjadi tempat resepsi pernikahanku. Pandanganku tertuju pada seorang yeoja yang sedang memberi instruksi kepada para pekerjanya. Aku tersenyum melihatnya yang sangat serius. Dia memakai t-shirt dan celana jeans. Rambut panjangnya dikuncir kuda. Ia terlihat casual dan sangat cantik. Cantik? Apa aku baru saja memujinya? Belakangan ini aku sangat senang memperhatikannya.

“Sajangnim, sepuluh menit lagi rapat dengan dewan direksi akan dimulai.”

“ne, aku akan segera turun.”

Aku turun dari kantorku. Saat di loby, aku kembali mengedarkan pandanganku pada Fany.

Author pov.

“jangan terlalu rapat. Geser ke kanan sedikit.“ tiffany  masih sibuk memberi instruksi pada pegawainya yang sedang memasang dekorasi. Karena  terlalu fokus melihat ke depan, tanpa sadar ia  bergerak mundur ke arah kolam renang dan

Byurrr!!!

Tiffany tercebur ke dalam kolam renang. Orang- orang yang menyaksikan itu menertawakannya. Siwon yang melihatnya juga ikut tertawa. Kecuali Krystal.

“tolong, dia tidak bisa berenang” Krystal berteriak panik.  Siwon yang mendengarnya  langsung berlari menghampiri kolam renang. Setelah melepas jas dan sepatunya ia langsung melompat ke kolam. Siwon berhasil membawa Tiffany ke atas.

“Fany-ah. Sadarlah.”Siwon menggoncangkan tubuh Tiffany dan menepuk- nepuk pipinya.

“Unnie,” Krystal hampir menangis.

Siwon menekan- nekan dada Tiffany untuk mengeluarkan air yang masuk ke tubuh Tiffany. air sudah berhasil dikeluarkan tapi Tiffany belum sadar juga. Siwon terpaksa memberikan napas buatan. Ini adaah pertama kalinya Siwon mencium yeoja lain selain Yuri. Hatinya berdebar. Ada rasa yang berbeda. Yang tidak pernah ia rasakan saat mencium yuri.

Uhuk- uhuk…

Akhirnya Tiffany tersadar. Orang- orang yang berada di sekitar tempat itu bertepuk tangan atas aksi heroik yang dilakukan siwon.

“kau sudah sadar Fany-sshi?” Siwon tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. Ia memeluk Tiffany erat. Krystal dan Tiffany heran melihat siwon melakukan itu di depan banyak orang.

“Siwon-sshi.” Tiffany mencoba melepaskan diri dari pelukan Siwon. Siwon baru sadar apa yang telah dilkukannya.

“mianhae,” Siwon mundur dari tempatnya.

“Unnie, kau tidak apa- apa.” Krystal menghampiri Tiffany.

“ne,”

“sebaiknya kau bawa Tiffany pulang” perintah Siwon pada Krystal.

“ne,  Gomawo Siwon-sshi.”

Siwon berdiri dan mengambil jasnya lalu menyelimutkannya ke tubuh Tiffany.

“jeongmal gomawoyo.” Ucap Tiffany lemah.

Siwon mengangguk dan tersenyum.

Siwon’s office

Siwon sedang mengganti  kemejanya saat seseorang mengetuk pintu.

“Hyungnim…”

“masuklah minho-ya.”

“Daebak…aku salut dengan aksimu Hyung.”

Siwon tidak menanggapi omongan Minho. Ia masih sibuk mengancingkan lengan kemejanya.

“terutama saat Hyung memberikan napas buatan dan memeluk Tiffany setelah ia sadar.”lanjut kyuhyun.

“apa maksudmu?”

“bagaimana kalau Yuri noona melihatnya? Semua orang juga tahu kalau tatapan hyung pada tiffany waktu itu bukan tatapan biasa.”

“hentikan omong kosongmu itu.”

“aku hanya mengingatkanmu. Pernikahanmu 5 hari lagi. jangan sampai hatimu goyah, Hyung. Aku tidak rela kalau kau menyakiti Yuri noona.”

Minho meninggalkan ruangan Siwon. dalam hati, siwon membenarkan ucapan Minho. Dia memang sangat khawatir pada Tiffany saat itu. Tapi dia tidak yakin pada perasaannya sendiri. apakah ini hanya sekedar empati atau ada rasa yang lain. Cinta? Siwon tidak berani memikirkan hal itu.

Tiffany’s House 17:20

“unnie, makanlah sup ini.” Krystal membuatkan sup untuk Tiffany.

“gomawo, Krys.” Tiffany menunjukkan eyesmilenya dan mulai memakan sup buatan Yoona.

“apa Unnie punya hubungan khusus dengan Choi siwon?” Krystal menanyakannya dengan sangat hati- hati agar Unnie-nya tidak tersinggung.

“nde? Aniyo. Tidak ada hal seperti itu antara kami.”

“tapi dia kelihatan sangat mengkhawatirkan Unnie. Caranya melihat unnie tidak biasa. Ada kehangatan dan… mungkin juga cinta di dalam matanya.”

Tiffany menghentikan aktivitas makannya sejenak. ia memikirkan kata- kata Krystal. Apa yang dikatakannya memang benar. Mengapa Choi Siwon seperti itu padanya? Benarkah ada cinta yang tersirat dalam tatapannya?

“sebaiknya Unnie istirahat. Tidak usah terlalu dipikirkan. Aku akan menginap disini untuk menemani Unnie.”

“ne.”

***

Setelah insiden di kolam renang itu, Tiffany tidak pergi ke hotel. krystal yang menggantikannya mengurus persiapan pernikahan Siwon-Yuri. Siwon yang tidak melihat Tiffany selama 3 hari ini sangat gelisah. Pikirannya tidak lepas dari Tiffany. Siwon sangat merindukannya. Berkali- kali Dia  berusaha menepis pikirannya, tapi selalu gagal.

“apa yang harus kulakukan. Dia tidak bisa hilang dari ingatanku. Aku tidak mau menghianati Yuri.”hati Siwon terus bergejolak. Siwon memutuskan untuk menemui Yuri di apartemennya. Mungkin dengan bersama Yuri, bayangan Tiffany akan hilang dari benaknya.

Yuri’s House 21:42 KST

Siwon sampai di apartemen yuri. Karena sudah tahu password apartemen Yuri, Siwon langsung masuk ke dalam. Di ruang tamu ia tidak melihat Yuri. Siwon mengernyitkan dahi saat melihat dua gelas minuman yang ada di atas meja. Siwon menuju kamar Yuri. di luar kamar, Siwon dapat dengan jelas mendengar suara desahan yang berasal dari kamar Yuri.

“eeunghhh…”

“aahhhh…”

DEG!

Hatinya hancur berkeping- keping saat melihat apa yang ada dibalik pintu kamar Yuri yang tidak  terkunci. Matanya memanas. Dua orang yang paling dekat dengannya saat ini sedang saling bercumbu dengan kondisi setengah telanjang.

“oppa…?” Yuri kaget dan ketakutan melihat sorot mata Siwon.

“Hyung…?”

“Bajingan kau!” Tinju siwon langsung mendarat ke wajah Minho. Minho jatuh tersungkur ke lantai.

“oppa, dengarkan penjelasanku.” Siwon pergi meninggalkan mereka. Ia tidak peduli dengan Yuri yang mengejarnya. Yuri berhasil menarik tangan Siwon.

“Oppa…”

“jangan sentuh aku. Aku tidak sudi disentuh oleh wanita jalang sepertimu.” Siwon tidak dapat menahan amarahnya lagi. ia mengibaskan tangan Yuri dan pergi meninggalkan apartemen itu.

Di jalan, air mata yang sudah berusaha ditahannya keluar juga. siwon merasa seperti orang bodoh karena menangisi yeoja yang sudah menghianatinya. Terlebih lagi, Yuri melakukan itu dengan sepupunya sendiri. Siwon sudah bersusahpayah menghilangkan perasaannya pada Tiffany agar kesetiaannya terjaga untuk yeoja yang akan menjadi istrinya tersebut. Tapi yang ia dapatkan malah penghianatan yang dilakukan dua orang yang paling disayanginya.

Tanpa sadar, Siwon berada di depan pintu apartemen milik Tiffany. Siwon menekan bel. Terdengar suara dari dalam.

“nuguya?”

Tiffany’s house 22:15

Tiffany’s pov.

Aku memandangi jas yang sedang kulipat. Dua kali jas ini melindungiku. Pikiranku beralih kepemiliknya. Seorang namja yang dulu kubenci karena keangkuhan dan kesombongannya. Tapi saat ini malah dia berhasil mengacaukan hatiku dengan ketulusan dan kebaikannya. Seandainya dia tidak datang pada kencan buta itu, seandainya dia bukan tunangan dari klienku, seandainya perasaan ini dapat dicegah. Semakin aku memikirkannya, semakin sakit pula hatiku. Aku memeluk jas ini dan merasakan aroma khas pemiliknya yang sangat kurindukan.  Tiba- tiba suara bel menghentikan aktivitasku. ‘Siapa yang datang malam- malam begini’pikirku.

“nuguya?” aku melihat lewat layar monitor. Choi Siwon?

Aku membuka pintu. Kulihat Siwon berdiri dengan wajah yang kalut.

Grep!

Siwon memelukku.

“Siwon-sshi…kenapa kau seperti ini?” aku berusaha lepas dari pelukannya. Tapi aku gagal karena badannya lebih kuat dariku.

“jangan bergerak. biarkan seperti ini.” aku hanya diam menerima perlakuannya. Dalam hatiku, aku memang sangat merindukannya. Rasanya nyaman sekali berada dalam pelukannya. Lama sekali kami berpelukan di depan pintu. Siwon akhirnya melepas pelukannya.

“masuklah. Kalau kau ingin cerita, aku bisa jadi pendengar yang baik.”

Aku mengajak Siwon masuk dan menyuruhnya duduk di ruang tamu. Aku membuatkan jus strawberry untuknya.

“Yuri dan minho… mereka berselingkuh di belakangku.” Siwon mulai bicara setelah meneguk minumannya. Aku tidak kaget. Akhirnya Siwon memang akan mengetahuinya. Aku diam dan tak memberikan komentar apapun.

“kau tahu, belakangan ini aku selalu memikirkanmu, merindukanmu, setiap saat bayanganmu  tidak bisa hilang dari otakku. Aku merasa bersalah pada Yuri karena memikirkan yeoja lain selain dia. Tapi di saat yang sama, dia malah dengan santainya melakukan hubungan gelap dengan sepupuku.” Kemudian Siwon menatapku intens.

“ternyata persaanku tidak salah. Aku tidak salah telah memikirkanmu, merindukanmu, dan mencintaimu.”

“saranghae…Tiffany”

Aku masih terdiam. Mulutku tidak mampu mengeluarkan kata- kata. Aku tidak bisa membedakan ini mimpi atau kenyataan. Sampai sebuah tangan kekar menyentuh pipiku. Mendekatkan wajahku dengan wajahnya. Menyapukan bibirku dengan bibirnya. Aku terhanyut dalam kehangatan yang diciptakannya lewat setiap sentuhan tangan dan bibirnya.

Queen’s hotel 09:45 KST

Author pov.

Setelah mengmumkan pembatalan pernikahannya dengan yuri, siwon kembali beraktivitas di kantor.

“sajangnim, ada surat untuk Anda.” Sekretarisnya memberikan sepucuk surat atas namanya. Siwon membaca surat itu dalam ruangannya.

From: Kwon Yuri

‘Oppa, jeongmal mianhaeyo. Aku tahu aku tidak berhak mendapat maaf darimu setelah semua yang kulakukan. Tapi aku benar- benar menyesal karena telah melakukannya dan oppa harus tahu alasanku.

 Dulu aku benar benar mencintai oppa, tapi aku merasa kesepian karena oppa selalu sibuk dengan pekerjaan. Saat itu Minho baru datang dari Amerika dan kau mengenalkannya padaku. Awalnya aku menganggapnya seperti adikku sendiri. dia selalu ada saat aku membutuhkannya. Dia mengisi kekosongan yang oppa tinggalkan. Aku mulai jatuh cinta padanya dan ternyata dia juga memiliki perasaan yang sama denganku.

 Kami tidak ingin menyakiti hatimu tapi kami juga tidak bisa membohongi persaan kami. Sejak itulah aku dan Minho berhubungan di belakangmu. Saat ini aku sedang mengandung anaknya. Aku mohon oppa dapat memaafkan kesalahan kami. Saat oppa membaca surat ini, kami sudah berada di New York untuk memulai kehidupan baru. Gomawo atas segala cinta dan perhatian oppa. semoga oppa menemukan wanita yang pantas mendampingi oppa.’

Siwon meremas surat itu dan membuangnya ke tempat sampah. Ia sadar, mungkin tidak sepenuhnya ini salah mereka. Siwon bangkit dari kursinya dan melihat ke arah taman yang awalnya akan menjadi tempat resepsi pernikahannya. Harusnya ia sedang mengikrarkan janji suci bersama Yuri saat ini. Dekorasinya masih terpasang, padahal siwon sudah menyuruh membubarkannya. Pandangannya tertuju pada seorang yeoja yang tengah memandangi dekorasi hasil rancangannya. Siwon tersenyum, kemudian beranjak dari kantornya menuju taman.

“kenapa belum dibereskan?” ucapnya setelah sampai di belakang tiffany.

“sayang sekali dekorasi seindah ini akan berakhir sia- sia.” Ucap Tiffany  tanpa mengalihkan pandangannya dari dekorasi di hadapannya. Siwon membalikkan tubuh Tiffany menghadapnya.

“ini tidak akan jadi sia- sia kalau kau mau jadi mempelai wanitanya.” Siwon tersenyum evil pada Tiffany.

“Shireo.”

“wae? Bukankah malam itu…” Tiffany langsung menutup mulut Siwon dengan tangannya.

“Ya. Jangan bicarakan itu di sini.”wajah Tiffany memerah.

“arra. Tapi kenapa kau menolakku sekarang.”

“aku akan menikah denganmu kalau kau sudah meminta restu dari Daddyku di LA.”

“oke. Kapan aku bisa menemui Daddymu? Jangankan LA, ke kutub utara sekalipun, aku akan menemuinya untuk mendapatkanmu.”

“kau gombal sekali mr. choi.” Tiffany mendorong Siwon ke kolam renang. Siwon terjatuh dan masuk ke dalam kolam,

Byuur!!!

“Ya, awas kau…”

Tiffany menertawakan Siwon. Siwon meraih kaki Tiffany yang belum sempat kabur dan menariknya ke dalam kolam.

“aaw”

Byuur!!!

Tiffany jatuh ke kolam. Siwon segera meraih tubuh Tiffany dalam pelukannya.

“kau tidak takut tenggelam lagi?”

Tiffany menggeleng. “kau akan selalu ada untuk menyelamatkanku.”

ChU!!!!

Mereka berciuman mesra di dalam kolam renang itu.

THE END

Akhirnya….. selesai sudah tugas author bikin ff ni.

 Thanks buat reader yang udah setia membaca dan menuliskan komennya.

Buat yang ga komen, dosa tanggung sendiri.

Bye Bye!!!!

 

 

 

 

 

 

 

 

81 pemikiran pada “[Re-Post] Loving U Part 3

  1. so sweet,,kereen thor,bikin sequel-nya dong,,
    dan ditunggu karya2 author yang selanjutnya,,keep writing yha thor,, HWAITING!

  2. The end , oke fix sifany hidup bahagia selamanya , hihii ^^
    Ceritanya simple dan membahagiakan , yeay ♡
    Author youngwonie yang baik hati , aku tunggu karya berikutnya yah, karya terbaru sifany lagi , semangat terus untuk tulisnya , hwaiting ♡

  3. bner tbakn ak klo yg lagi main it min ho am yuri..
    poor siwon. tp gk ppa saat dia sadar klo dia cintany am fany bkn am yuri

  4. aahh senangnya sifany bersatu, tapi masih haus nih thor-nim, aku setuju sma babyyy$408, buat sequel atau spcial part saat wonppa berjuang mndpt restu dari daddy nya tiffbaby, ya..ya..ya..?! please…..
    gomawo buat ff indah ini

  5. Hmmm
    Akhirnya siwon mengetahui jg penghianatan yuri
    N perasaannya k fany emang g salah
    Malam itu????apakah yg terjadi
    Wkwkwkwkwkwk
    Sequelnya dong
    Hehehehe

  6. Baca ff ini untuk kedua kalinya hehe rasanya masih tetep sama so sweettttttt :* unnie buat sequelnya dong! Biar lbih sweet ? D tnggu ff2 lainnya Hwaiting :**

  7. Wow! Daddy daebak.. Blm nikah aja udh gituan ama mommy.. Kangen sma ff ini! Mian bru koment eonni.. Aku bner2 mnta maaf soal.a aku ini santri bukan sklh biasa.. Jd gk bsa buka hp

  8. Mian ya thor , saya baca re post nya cuma part ini untuk mengingat :D. Biar pas baca sequelnya ingat ceritanya gimana 😀 aku ingat kok thor part sebelumnya cuma memang tidak saya baca. Untuk sequel makasih deh thor *cium :D. Ditunggu selalu karyamu, keep writing!

  9. Perselingkuhan minho dan yuri,akhirnya ketahuan juga oleh siwon,tapi tidak apa2 akhirnya siwon mengakui kalo dirinya mencintai fany.
    Ooo…..senangnya hatiku,happy ending yang so sweet banget dehhh.
    Sifany jjang sifany 4ever.
    Thanks buat author dan ffnya.
    Author jjang author hwaiting.

  10. Singkay, padat n jelas. g ush bertele-tele krn sifany udh slg suka. bersyukur siwon slmt dr kbodohn n penghianatan. semua krn fany…

  11. Ciyeee…akhirnya sifany bersama…
    Ada hikmahnya jh perselingkuhan yuri minho ketahuan haha…
    Tp gwe penasaran apa yg terjadi antara sifany pd mlm itu…hihihi…
    Lanjut lahhh..jng end lebih baik and ajah…buahahaha

Tinggalkan Balasan ke AlinElf Batalkan balasan