[Re-Post] Loving U Part 2

Title: Loving U part2

Loving U

Author : Youngwonie

Cast: Siwon Suju, Tiffany SNSD

Support Cast:  Krystal Fx, Minho Shinee, Yuri SNSD

Genre : Romance

Rating : PG 17

Length : Three Shoot

Disclaimer: ini ff asli hasil pemikiran author. Don’t bashing and plagiat.

 

Youngwonie is back. Kalau kemaren banyak yang comment ffnya kependekan, kali ini aku bikin Threeshoot deh. Ohya tadinya cast Minho itu Kyuhyun dan Krystal itu Yoona. Jadi kalo nemu nama Yoona atau Kyuhyun, berarti itu Krystal atau Minho. Sorry kalo masih banyak typo yang bertebaran. Wish u like it and don’t forget to comment.

 

Part 2 udah siap….jreng, jreng, jreng (author lebay)

Kayaknya reader udah ga sabar nih. Langsung aja deh.

Buat ngerefresh ingetan reader sekalian,  nih aku buatin summary-nya.

 

Summary :

“ Anneyeonghaseo, Jung Soojung  Imnida.  Atau kau bisa panggil aku Krystal.” Aku  menyapa namja tersebut dan memperkenalkan diriku sebagai Krystal.

“ Ahh…ne. Joneun Choi Minho imnida”            

***

“ Kyaaaaa…. nuguya?” aku pun refleks berteriak lalu menutup dada  dengan kedua tanganku. ternyata orang itu adalah Minho. Dia langsung membekap mulutku dengan tangannya dan menyudutkanku ke tembok.

“Ssst….. aku tidak bermaksud mengintipmu. Nanti aku jelaskan.” Katanya setengah berbisik.

Aku  tidak terima dengan perlakuannya. langsung saja kutendang bagian vitalnya.

“ Awww… appo,” jeritnya kesakitan.

“rasakan, dasar namja mesum.”

***

 “kenalkan dia manajer hotel ini namanya Choi Minho.”

“anneyong,,, Choi Minho Imnida.” Namja itu memperkenalkan dirinya.

“Choi Minho…???” aku kaget. Choi Minho yang kutahu bukanlah orang ini.

“ne, apa ada masalah?”

“ani. Tidak apa- apa. Stephanie hwang Imnida.”

kalau dia adalah Choi minho, lalu siapa orang kutemui kemarin. Tidak mungkin mereka punya nama yang sama. Kalau tidak salah, Choi minho yang kemarin juga mengaku manajer Queen’s Hotel.

 

Loving U U Na eotteokhae what should I do?
Jojeori andwae nae mam gojang nabeorin heart jeongsin mot charil mankheum
Boy I’m falling in love with U U
Na eotteokhae what should I do?
Neol nohchimyeon nan andwae saranghandago
Woo woo woo woo woo woo woo woo woo woo woo
Baby I’m in love with you
(Sistar_Loving U)

 

Queen’s Hotel 15:15 KST

Tiffany’s pov.

Aku melihat- lihat hotel bersama Choi Minho. Dari auditorium, ballroom, restoran, taman sampai kolam renangnya. Aku kagum sekali pada hotel ini. semua fasilitas yang aku lihat sungguh menakjubkan. Dari tata ruang, suasana dan kebersihannya cukup terjamin. Semu karyawan dan Staff hotel juga sangat ramah termasuk manajernya yang sekarang sedang bersamaku. Choi Minho, aku jadi ingat dengan Choi Minho yang satu lagi. sebenarnya siapa orang itu? Kenapa kemarin dia harus mengaku sebagai Choi minho?

“bagaimana nona Hwang?” sang manajer menyadarkanku.

“nde? bagus sekali. Aku suka hotel ini. seperti yang sudah di rencanakan, aku tetap memakai taman yang bersebelahan dengan kolam renang ini. aku harap besok tempat ini sudah disterilkan.”

“ne, aku akan mengatur semuanya.”

“oke, aku akan datang lagi besok bersama staff untuk melakukan pengukuran.”

“ne.”

“aku harus pergi sekarang. Anneyonghaseyo.”

“Anneyong.”

Aku berjalan melewati loby sebelum keluar dari hotel ini. saat itu pandanganku tertuju pada namja yang baru memasuki hotel sambil berbicara lewat headset wireless-nya. Aku berhenti beberapa meter dihadapannya.

Seorang staff hotel menghampirinya mengajukan sebuah berkas dan memberikan laporan.

“selamat sore, sajangnim. aku perlu tanda tangan Anda di sini. Mr. Kent dari Jerman sudah datang. Sekarang Anda sedang ditunggu di restoran.”

“ada lagi Seohyun-sshi?”

“tidak sajangnim. Saya permisi dulu.”

“ne.”

Sebenarnya siapa dia? Kenapa dia sangat dihormati disini. Saat dia melewati resepsionis pun, mereka menunduk hormat padanya. Aku menepi saat dia akan melewati tempatku berdiri. Sepertinya dia tidak melihatku. Dia masih sibuk dengan sambungan teleponnya.

“anneyong.” Aku mendekati meja resepsionis.

“anneyonghaseo. Ada yang bisa kami bantu agasshi?“

“aku mau tanya, siapa orang yang baru saja lewat tadi.”

“oh, dia adalah CEO sekaligus pemilik hotel ini. Tuan Choi Siwon. bukankah Anda WO yang akan mengurus pernikahannya dengan nona Kwon.”

“mwo???” aku membulatkan mata tak percaya.

Next day, Queen’s hotel 09:09 KST

Author’s pov

“yang ini sudah kau catat?”

“ne,”

“kalau begitu kau lanjutkan ke sebelah sana.” Tiffany sedang memberi pengarahan pada bawahannya yang sedang mengukur tempat yang akan dipakai untuk resepsi pernikahan Siwon dan Yuri.

Drrt drrt drrt

“yeoboseo,,,”

‘Unnie, aku sudah ada di loby, kau ada di sebelah mana?’ terdengar suara Krystal di seberang sana.

“dari resepsionist kau belok kanan ke arah taman. aku sudah ada di sini sekarang.”

‘ne aku segera kesana’

Tiffany menutup teleponnya.

“Tiffany-sshi”

“ah Yuri-sshi anneyong.”

“bagaimana persiapannya?”

“semuanya berjalan sesuai rencana.”

“baguslah kalau begitu. aku ingin memperkenalkan tunanganku padamu. oppa, kenalkan ini Tiffany, dia WO yang akan mengatur pesta pernikahan kita.”

Siwon dan Tiffany saling menatap satu sama lain.

“wae?”Yuri heran melihat Siwon dan Tiffany diam.

“ani. Joneun Choi Siwon inmida, bangapseumida.” Siwon tersenyum pada Tiffany.

“Tiffany Hwang imnida.” Tiffany menjawab dengan senyum yang dipaksakan.

Drrrt drrrt drrrt

“oppa, aku angkat telepon dulu” Yuri meninggalkan Siwon dan Tiffany.

Siwon terkekeh melihat krystal yang ia kenal sekarang berubah menjadi Tiffany.

“Ya, apanya yang lucu?”

“neo. Sebenarnya mana yang asli. Krystal atau Tiffany.”

“kenapa kau juga mengaku sebagai Choi Minho?”

“sepupuku Choi minho memintaku menemui calon istri yang dipilihkan orangtuanya. kalau boleh kutebak, kau juga disuruh untuk menggantikan Krystal pergi kencan buta?”

“ne, dan aku kecewa karena yang datang saat itu adalah kau, bukan Minho yang asli.”

“memang apa kekuranganku dibanding minho? Jelas- jelas aku lebih tampan dari dia.”

“setidaknya minho lebih sopan dan ramah. Tidak mesum sepertimu.”

“Ya, jaga mulutmu.”

“kau lupa kejadian di toko itu?”

“itu kecelakaan. aku tidak bermaksud berbuat seperti itu. Lagi pula apa yang bisa dilihat dari yeoja sepertimu.”

“Ya, neo…” hampir saja tangan Tiffany melayang ke pipi Siwon kalau saja suara Yuri tidak menginterupsinya.

“oppa, aku harus pergi ke lokasi pemotretan sekarang.“

“ne, hati- hati chagiya.” Siwon mengecup bibir Yuri sesaat, Tiffany yang melihat adegan itu langsung memalingkan muka.

“Fany-sshi aku tinggal dulu ya, anneyong.”

“anneyong.”

Setelah Yuri meninggalkan mereka, Siwon mendekat ke arah Tiffany. ia(siwon) memutari Tiffany dan memperhatikan tubuh Tiffany dari atas sampai bawah.

“mau apa lagi kau sekarang”

“tsk, dilihat dari sisi manapun kau tidak menarik sama sekali. Mana ada namja yang mau padamu.”

Merasa terhina, Tiffany melancarkan pukulan mautnya. Namun Siwon berhasil menangkisnya.

“eits, tidak semudah itu krys…oops Fany-sshi. Maaf aku tidak bisa meladenimu sekarang. Aku ada rapat sebentar lagi. Anneyong…”Siwon berlalu sambil memberikan gesture 3 jarinya yang khas dan  tersenyum penuh kemenangan.

“Yaaaa….”

Krystal pov.

“ne, aku segera ke sana” aku baru saja menutup sambungan teleponku dengan Tiffany unnie saat seseorang tiba- tiba menabrakku.

Bruuk!!! Prankk!!!!

“oh my God…”

“mianhae.”

“handphone-ku??!!!” aku shock melihat handphone kesayanganku terjatuh dan hancur menjadi 3 bagian.

“sekali lagi mianhae, aku sedang buru- buru. Nanti akan kuganti handphone-mu agasshi.”

“Ya, ini bukan hp sembarangan. Ini adalah satu- satunya kenangan dari mendiang Appa ku”

“jeongmal mianhaeyo. Akan kuperbaiki hp ini ne? tapi sekarang aku harus pergi dulu.”

“Shireo. Kau harus memperbaiki hp ini sekarang juga. kau pasti mau lari dari tanggung jawab kan”

“ani. Aku benar- benar harus menghadiri rapat sekarang. Ini kartu namaku. Kau hubungi aku saat makan siang nanti, aku pasti akan bertanggung jawab. Otte?” Dia tampak merasa bersalah. Aku juga tidak tega melihatnya.

“baiklah aku akan menunggumu siang nanti di sini.”

“Arraseo. Aku permisi dulu.”

Aku membaca kartu namanya. Ini kartu nama staff hotel ini. Choi Minho, General Manajer.

“mwo??? apa dia Choi Minho yang akan dijodohkan denganku itu?” aku segera berlari ke taman tempat Tiffany Unnie berada.

“Unnie……..”

“ kau lama sekali. Datang- datang kau sudah berteriak.”

“Unnie tahu tidak tadi aku bertemu dengan siapa?”

“nugu?”

“Choi Minho. Tapi dia berbeda sekali dengan yang Unnie ceritakan kemarin.”

“kau sudah bertemu dengan minho yang asli?”

“yang asli?”

“ne, yang aku temui tempo hari itu adalah orang lain, bukan Minho.”

“tunggu dulu. Aku jadi bingung.”

“Minho memakai trik yang sama denganmu untuk menghindari perjodohan itu.”

“dia juga menyuruh orang lain menggantikannya? Lalu siapa yang Unnie temui waktu itu?”

“Choi Siwon. pemilik hotel ini dan sialnya lagi dia adalah klien kita sekarang.”

Tiffany Unnie tampak kesal sekali. Ternyata dunia begitu sempit. Walaupun aku sudah menghindar, akhirnya aku bertemu juga dengan Kyuhyun. Dia tidak terlalu buruk. Entah aku menyesal atau tidak karena sudah menolak perjodohan itu.

11:22 KST

Author pov.

Siwon dan minho baru saja keluar dari ruang rapat.

“wae? Hyung kelihatan gembira sekali hari ini. saat rapat tadi Hyung juga tidak terlihat serius seperti biasanya”

“ne, kau ingat Krystal yang akan dijodohkan denganmu waktu itu?”

“ne, lalu?”

“ternyata yang kutemui waktu itu bukanlah Krystal. Tapi Tiffany.”

“Tiffany WO itu?”

“ne, ternyata mereka juga berkonspirasi untuk menolak perjodohan itu.”

“kenapa bisa kebetulan sekali.”

“molla. aku juga tidak menyangka.”

“lalu apa yang membuatmu sesenang itu?”

“aku bertemu Krystal palsu itu pagi ini dan berhasil membuat dia kesal setengah mati. Setidaknya itu bisa jadi balasan perbuatannya waktu itu.”

“aku tidak menyangka Hyung begitu terobsesi membalas dendam padanya.”

“entahlah. Aku hanya senang melihatnya kesal, ekspresinya sangat lucu.”

“jangan- jangan Hyung mulai menyukainya.”

“mwo?  apa maksudmu?”

“sudahlah lupakan. Aku ada janji dengan seseorang di loby.”

minho pov.

aku sudah bersama yeoja yang kutabrak pagi tadi. Setelah pergi memperbaiki hpnya yang rusak aku mengajaknya makan siang sebagai tanda permintaan maafku.

“kau sudah tahu namaku. Tapi dari tadi kau belum memperkenalkan namamu agasshi.” Dia menghentikan makannya dan menatapku sejenak.

“Jung soojung, atau kau bisa panggil aku Krystal.”

“mwo?”

“ne, kau pasti kaget setelah tahu namaku.”

“ Aigoo. ternyata dunia sempit sekali yah. Apa yang sedang lakukan di hotel tadi pagi?”

“aku asisten  Tiffany Hwang. Aku datang untuk membantunya mempersiapkan pesta pernikahan Choi Siwon dan Kwon Yuri.”

“Arra, sekarang semuanya sudah sangat jelas. Kita sama- sama tidak mengnginkan perjodohan itu dan meminta tolong pada mereka untuk merealisasikan keinginan kita.” krystal mengangguk membenarkan pernyataanku.

“minho-sshi, boleh kutanya satu hal?”

“ne.”

“apa alasanmu menolak perjodohan ini?”

“aku sudah punya seseorang yang kucintai.”

“oh. Arasseo. Kenapa kau tidak memberitahukan kepada orang tuamu?”

“ aku sudah terlambat. Wanita itu akan segera jadi milik orang lain.”

“mianhae, aku tidak bermaksud mencampuri urusan pribadimu.”

“gwaenchana. Setidaknya aku bisa berbagi dengan seorang teman. kau mau jadi temanku?”

“ne. kita bisa berteman.”

“lalu apa alasanmu? Kau sudah punya namjachingu?”

“aniyo. Aku hanya belum siap untuk menikah. Aku ingin berkarir dulu.”

“ne, aku mengerti.”

Siang itu kami mengobrol tentang banyak hal dari pekerjaan, hobi, dan kebiasaan kami. Aku jadi sedikit mengenalnya. Krystal tipe yeoja yang menyenangkan, cerdas dan komunikatif. Dia juga cantik dan sangat manis. Kalau saja masih ada ruang di hatiku. Mungkin krystal akan cepat masuk dan mengisinya. Tapi hatiku sudah terisi penuh oleh yeoja yang saat ini sangat kucintai.

On the Road 20:18 KST

Author pov.

“Yaaa. Kenapa kau harus mogok lagi” Tiffany kesal karena kali ini mobilnya macet di jalan saat ia pulang dari hotel.

“tempat ini sepi sekali. Kenapa tidak ada taksi yang lewat.”

Tiiin…tiiin…tiiin

Sebuah mobil mewah  berhenti tepat di depannya. Sang pengemudi menurunkan kaca mobilnya.

“butuh tumpangan Fany-sshi?” Siwon meneringai. Melihat itu Tiffany  semakin badmood.

“tidak, terima kasih.”

“kapan lagi kau akan merasakan naik mobil mewah limited edition ini kalau tidak sekarang.”

“aku sangat tersanjung dengan tawaranmu. Tapi aku lebih suka naik taksi.”

“sayangnya kau berdiri di jalan yang tidak dilewati taksi. Kalau kau mau berdiri di sini sampai pagi tidak apa- apa.”

“jinja? Jangan coba- coba menakutiku.”

“aku hanya ingin membantu. Tawaranku tidak datang dua kali.” Siwon mulai menstarter mobilnya.

“bagaimana kalau dia benar. Aku akan semalaman berdiri di sini. Pasti banyak orang jahat berkeliaran di sekitar sini.” Pikir Tiffany. ia bergidik ngeri. Sesaat kemudian  tiffany sudah duduk di samping siwon. siwon terkekeh melihat wajah Tiffany yang memerah. Antar malu, gengsi dan takut tergambar jelas pada raut mukanya sekarang.

“ya, kau mau tertawa terus.”

“keudae, kau tidak sabaran sekali”Siwon menjalankan mobilnya.

Di dalam mobil mereka hanya diam dengan pikiran masing- masing. Siwon fokus pada jalanan  sedangkan Tiffany melihat- lihat pemandangan dari kaca jendela mobil.

“Siwon-sshi  berhenti.” Tiba- tiba tiffany berteriak. siwon refleks mengerem mobilnya.

“wae?”

“ada yang meminta tolong.”

“biarkan saja. Itu mungkin modus perampokan yang sedang marak sekarang ini.”

“ani. Aku rasa tidak. Cepat mundurkan mobilnya.”

“aish. Kau ini.”

Siwon akhirnya menuruti Tiffany memundurkan mobilnya. Tiffany langsung turun menghampiri orang yang tadi meminta tolong. Siwon mengikutinya.

“ahjusshi, ada apa?”

“istriku mau melahirkan. Tolong bawa kami ke rumah sakit.”

“Siwon-sshi tolong bantu bawa ahjuma ini.”

“mwo? yang benar saja. Kenapa tidak telepon ambulance.”

“jebal, ini keadaan darurat. Nyawa ahjuma ini dalam bahaya kalau tidak segera dibawa ke rumah sakit”

“baiklah. angkat ahjuma ini ke dalam mobil.”

Ahjusshi itu dibantu Siwon menaikkan istrinya ke dalam jok belakang mobil Siwon. Tiffany ikut menemani mereka di belakang.

“ahjuma, tenanglah. Kita akan segera sampai di rumah sakit.”

“Aaah… aku tidak tahan, sepertinya bayinya mau keluar.”

“Yaa, ahjuma kau harus tahan sebentar lagi. jangan melahirkan di dalam mobilku.”

“tenang ahjuma, tarik napas dalam- dalam lalu keluarkan ne.”

“Aaahh….oouuhh….”

“bagus, sekali lagi.”

“AAAAAhhhhh”

Oeee…Oeee…

Akhirnya bayi itu lahir di dalam mobil siwon tepat saat mereka sampai di depan rumah sakit. Awalnya Siwon memang protes, tapi hatinya terharu melihat seoarang bayi yang baru lahir itu dalam gendongan Tiffany. Petugas medis rumah sakit datang dan menolong  mereka.

Setelah istrinya mendapatkan perawatan, ahjusshi menemui Siwon dan Tiffany yang menunggu di luar. “maaf sudah merepotkan kalian. Jeongmal gomawo  atas bantuannya. Kalau tidak ada kalian mungkin istriku akan melahirkan di jalanan.”

“tidak usah terlalu dipikirkan ahjusshi. Kami senang bisa membantu. Iya kan Siwon-sshi.” Tiffany menyenggol lengan Siwon.

“ne”

“semoga kalian diberkati dan segera dikaruniai aegi juga.”

Siwon dan Tiffany saling berpandangan. Tiffany terpaksa tersenyum pada sang Ahjusshi.

“gomawo atas doanya. Kami permisi pulang dulu ahjusshi. Anneyong.”

Siwon dan Tiffany keluar dari rumah sakit itu. Siwon terus memperhatikan Tiffany yang berjalan di sampingnya.

“kau lihat apa?”

“nde? Ani.”

“dari tadi kau memperhatikan aku terus.”

“aku hanya tidak habis pikir. Bagaimana kau bisa langsung percaya pada orang asing seperti mereka. Kalau mereka itu penjahat bagaimana? Kita bisa saja celaka”

“aku hanya berniat untuk menolong. Aku tidak pernah berpikir mereka penjahat atau tidak. Kalaupun mereka penjahat, mungkin kita hanya akan kehilangan uang atau harta. Tapi kalau mereka adalah orang yang benar- benar butuh pertolongan dan kita membiarkan mereka, secara tidak langsung kita sudah jadi pembunuh yang sangat kejam.”

Siwon tidak menyangka Tiffany punya pemikiran yang sangat tulus. Terbesit rasa kekaguman pada yeoja yang sedang bersamanya saat ini.

mereka sampai di parkiran dan masuk ke dalam mobil. Siwon melihat sekilas ke dalam jok belakang yang penuh dengan darah.

“sepertinya kau harus mengganti biaya mencuci mobil ini.”

“kau bisa memotong dari honorku sebagai WO-mu. Kau tahu, mobilmu memang benar- benar limited edision. Tidak semua mobil mendapat berkah dengan kelahiran seorang bayi di dalamnya.”

“Jinjja?”

“ne.”

Siwon mengantarkan Tiffany sampai depan gedung apartemennya.

“gomawo atas tumpangannya.” Tiffany melepas seatbeltnya dan siap- siap keluar dari mobil Siwon. tapi tangan kekar siwon menghentikannya.

“Tunggu.”

“nde?”

Siwon melepaskan jasnya dan memberikan  pada Tiffany. Tiffany bingung.

“pakai ini. Kau terlihat seperti habis membunuh seseorang dengan pakaian penuh darah seperti itu.”

“ne. gomawoyo.” Tiffany tersenyum kemudian memakai jas yang diberikan Siwon.

Queen’s Hotel,  Next day 11:50 KST

Tiffany pov.

Siang ini aku datang kembali ke hotel Queen. Sebenarnya persiapan untuk dekorasi akan dilakukan besok lusa, tapi hari ini aku berniat mengembalikan jas milik Siwon yang kemarin ku pakai. Saat ini aku sudah berada di depan kantornya.

“Anneyonghaseo. Apa Tuan Choi ada.” Aku bertanya pada sekretaris Siwon yang berada di depan ruangannya.

“Sajangnim sedang keluar. Mungkin sebentar lagi beliau akan kembali. Apa anda mau menunggu Agasshi.”

“tidak usah. Aku hanya ingin memberikan ini. tolong sampaikan padanya.” Aku memberikan tas yang berisi jas Siwon kepada sekretaris itu.

“ne, akan saya sampaikan kalau sajangnim sudah kembali.”

“gamshamidha.”

Aku berjalan menyusuri koridor kantor hotel ini. saat aku melewati ruangan General manajer, aku mendengar suara- suara aneh.

“Aaah…eemmmphh…hentikan. Kita masih di kantor sekarang.” Suara seorang yeoja yang tidak asing di telingaku.

“wae? Aku kangen sekali padamu. Kau selalu sibuk akhir- akhir ini.”

Sebenarnya aku tidak berniat ikut campur, tapi rasa penasaran tidak mau hilang dari benakku. Pintu ruangan tidak tertutup rapat sehingga aku bisa melihat mereka. Minho dan seorang yeoja sedang berciuman panas. Wajah yeoja itu tidak terlihat karena tertutup wajah Minho. Setelah Minho melepas ciumannya, baru aku bisa melihat wajah sang yeoja.

Deg. Aku langsung menutup mulut dengan tanganku. Aku tidak percaya melihat yeoja yang sekarang sedang bersama minho. Mereka bermesraan seperti sepasang kekasih.

TBC

Kelar deh part 2. Gimana? Penasaran? Tunggu part terakhirnya yah. Jangan lupa RCL. Comment kalian adalah semangat buat aku untuk terus berkarya. See u…

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

84 pemikiran pada “[Re-Post] Loving U Part 2

  1. Wah wah wah keren bingits. Aroma complicated love nya dah mulai tercium. Aku harap FF ini bakalan ada ending nya ya. Aku pernah baca FF seperti ini. Castnya sifany dan ada yuri juga. Tadinya Siwon itu kekasihnya Yuri, karena pertemuan yg ga terduga Sifany akhirnya jadian juga. Tapi FF sebelumnya blm ada kelanjutannya sampai skarang.
    setelah baca Ff ini akhirnya terobati juga.
    thanks ya Thor, udh bikin Ff sebagus ini.
    keep writing ya ^^

  2. Bikin penasaran nih, yg sama minho itu sypa sih?? Krystal atau yuri?? Kalau aku tebak sih yuri, soal’a minho pernah blng orang yg dia cintai udah milik orang lain, dan minho juga blng dia kangen sama yeoja yg lagi bersama dia?? Penasaran bgtt, so post’a jgn lama” yaa thorr ^_^

  3. waahh jngan blng yg lg sm minho itu adalah yuri.. curiga.
    “semoga kalian diberkati dan segera dikaruniai aegi juga.”
    hahaha ngakak sm kata2 ahjussi.
    author.. fighting!!!

  4. Hayoloh jangan jangan yeoja yang ciuman sama minho itu yuri ? Semoga iyadeh biar seru ^^ haha trus nanti siwon sama tiff *yeay !

  5. Ahh yaaa aku mulai inget sama ceritanya , yang lagi sama minho sepertinya yuri , tapi tetep ga tau gimana endingnya , penasaran , oke just waiting for next part , ga sabar hehehee ^^
    Sifany ♡

  6. jgn2…it min ho am yuri ??
    haduccchhh kasian dong siwon. tp gk ppa lh kn msh ad fany

    trus klo minho am yuri,krystal am siapa dong ?

  7. Jangan2 yg lgi kisseu sama minho itu yuri ya? Waa.. Eonni jahat bnr klw misalkan emang itu yuri eonni, tpi gk apalah klw yuri eonni sama minho kan sifany jadi lebih gampang bwt bersatunya hihihi~ ^^

  8. wah daebak 🙂 yuri kenapa kau begitu tp gpp deh nanti bias sifany bersatu 🙂 cie siwon oppa mulai suka 🙂

  9. annyeong author-nim. Sprtinya aku sudh pernah baca ff ini, bener kata Rica Refinica-ssi, ff yg pernah ku baca itu aku ga nemu klanjutannya, nah krn ini bakal ada kelanjutannya, wahh, ini kbr mnyenangkan, dtunggu ya thor-nim part trakhir nya, gomawo

  10. Hmmm
    Siwon’a iseng bikin kesel fany aja
    Tp sepertinya tanpa sadar dia udah suka sama fany
    Itu minho sama siapa?dia cintanya sama siapa?jgn bilang yuri ya
    Hmmm

  11. Siwon udh mulai mengagumi tiffany. Hohohoho…
    Smg yg ciuman ma minho itu yuri, kan sifany ada kesempatan…
    Bwt autor Fighting!!!
    #keren_keren parah

  12. Ketahuan ama fany,pas fany lwt didepan pintu GM,fany melihat minho berciuman mesra dengan seorang yeoja,fany ampai kaget dan shock,kalo gak slah yeoja itu pasti yuri, benarkan?soalnya minho pernah bilang,bahwa dia telah mempunyai kekasih,tapi sebentar lagi menjadi milik orang lain
    Ya kalo gak salh,pasi yurilah yg dimksd minho.
    Kyknya siwon ada perasaan ama fany dehhh, moga2 aja.Amin.
    Penasaran dengan part selanjutnya.
    Daebak buat author,benar2 keren apalagi dgn konflik dan alur cerita.saya sangat puas banget ama ff ini.
    Thanks buat author dan ffnya.
    Author hwaiting.keep writing.

  13. Oke…oke sifany kmbli bertm n q ykin mrk ditakdirkn bersama. bhkn diam2 siwon kagum nih am fany
    OMO jgn blg yuri selingkuh am minho. wah g bs dibiarin nih….

Tinggalkan Balasan ke YulSicc Jung Batalkan balasan