(AD) Love by Request Prolog

Love by Request

Author : Choi Min Ri

Cast : Hwang Tiffany & Choi Siwon

Other Cast: Cho Kyuhyun & Seo Joo Hyun

Genre: Family, Life, Romance, Comedy (?)

Rating: PG-15

Disclaimer:

All casts belong to their God, parents, and their self. I just borrow their name and character to support my story. Don’t copy this fan fiction without permission.

©Choi Min Ri 2014

***

Kata orang di dunia ini ada banyak jenis cinta

Ada cinta sejati, cinta palsu, cinta tulus, cinta posesif….

Semua yang telah ku sebutkan adalah sifat-sifat cinta

Cinta akan lain lagi jika dibagi menurut situasi dan kondisi saat kau mengalaminya

Cinta pada pandangan pertama, cinta karena terpaksa, cinta berawal dari sahabat, semua pada akhirnya akan beriringan dengan sifat cinta…

Tapi saat kau mendengar kata love by request akan kemanakah larinya cinta itu?

***

MBC akan segera merilis sebuah drama baru menggantikan slot The Last Lady di hari Rabu dan Kamis. Drama ini akan segera bersaing dengan drama Butterfly Kiss dan Dream Catcher. Namun hingga berita ini turun belum ada petunjuk siapakah aktor dan aktris yang akan bermain dalam dorama terbaru MBC ini. Menurut kabar, saat ini MBC sedang mengadakan polling untuk menentukan siapakan main cast dari drama yang judul dan genrenya masih dirahasiakan oleh pihak MBC. MBC mungkin sedang melakukan persiapan yang lebih hati-hati untuk mengembalikan rating tinggi setelah selama setahun terakhir gagal bersaing dengan drama dari stasiun  televisi lain pada slot tayang yang sama. Akankah MBC berhasil meraih rating yang tinggi untuk drama barunya? Yeorobun, marilah kita tunggu bersama.

 

Klik

 

“Aish jinja, kenapa media selalu tau apa langkah kita. Mereka benar-benar memanfaatkan panca indra mereka dengan baik direktur”

“Hm”

“Apakah kau ingin aku menghentikan berita ini? Kita bahkan belum mengumumkan berita ini secara resmi”

“Biarkan saja, bukankan kita tidak perlu repot untuk memberi tau mereka. Cepat atau lambat apa yang media beritakan akan segera terjadi. Kau hanya perlu fokus mengurus tugasmu. Bagaimana hasil polling yang sudah disebar, aku ingin melihat hasilnya”.

“E, mianhae direktur, tapi hasilnya tidak seperti yang kita harapkan”

“Apa maksudmu?”

“Direktur bisa melihat sendiri hasilnya, netizen spertinya lebih banyak memberikan voting untuk artis pendatang baru, aku khawatir mereka tidak akan berhasil untuk drama baru kita”

“Uh eum, begitukah? Kelihatannya mereka cocok”

“Ye? Tapi mereka masih hijau direktur”

“Mereka artis sedang naik daun bukan? Itu cukup bagus. Segera hubungi mereka”

“Keundae, direktur bukankah lebih baik kita mengunakan Kim Yun Ji yang lebih berpengalaman sebagai lead actress?”

“Apa gunanya berpengalaman tapi netizen tidak suka, segera hubungi mereka dan buat kontrak kerjasama secepatnya”.

“Nde, direktur”

***

“Bagus, sekali lagi. Jaa! Seperti biasa, hasil fotomu selalu bagus Siwon-ssi. Sepertinya bagian editor tugasnya akan menjadi ringan kali ini”

“Anda selalu berkata demikian Tuan Jung. Aku juga tidak perlu memikirkan gaya foto yang baik karena kau seorang fotografer yang handal”

“Baiklah kau akan menjadi modelku lagi minggu depan”

“Terima kasih atas kemurahan hatimu Tuan Jung. Sampai jumpa minggu depan. Aku permisi dulu. Sampai jumpa”

 

Siwon membungkukkan badannya sekilas sebelum meninggalkan studio foto untuk pemotretan cover Men’s Health bulan depan. Kepergiannya meninggalkan bisikan dan cekikikan gemas dari para staf perempuan yang ada di sana. Maklum saja kedatangan seorang Choi Siwon, sang rookie actor ke tempat photoshoot dimana mereka bekerja, merupakan saat-saat yang special, walaupun pada kenyataannya sang actor bisa melakukan pemotretan di studio itu setiap minggu. Tetap saja, Choi Siwon itu istimewa. Dikenal sebagai salah satu actor berbakat yang diprediksi akan segera menempati puncak kesuksesan tertinggi di dunia keartisan. Wajah yang digilai karena ketampanan, serta perilaku yang mencerminkan tingkah seorang gentleman membuat derajat namja yang melejit sebagai co-star bagi artis-artis ternama di Korea Selatan semakin tinggi.

“Kyuhyun-ah, setelah ini apa jadwalku?”

“Kau akan pergi untuk syuting iklan bersama Kim Yun Ji selama 2 hari”

“Mwo?! Kenapa kau tidak pernah bilang padaku sebelumnya?”

“Pelankan suaramu hyung, para fansmu masih melihat ke arah kita”

Kyuhyun, sang manajer memperingatkan Siwon yang mulai kehilangan kontrol untuk menjaga imagenya di depan para staf yang masih menatap kepergian sang actor dan managernya dengan pandangan memuja. Baiklah tidak hanya actornya saja yang memiliki penggemar, managernya, Kyuhyun pun juga. Berkebalikan dengan Siwon yang dikenal karakter gentle nya, Kyuhyun digilai karena imagenya yang dingin, berlidah tajam, dan terus terang. Benar-benar manajer yang keren kata gadis-gadis. Setidaknya itulah yang terlihat di permukaan.

“Yaaaa! Kyuhyun-ah…kenapa kau kejam sekali, sudah ku bilang aku tidak ingin bekerja sama lagi dengan Yun Ji Nuna, dia benar-benar sudah sangat berlebihan denganku. Dan bukankah aku sudah bilang jika aku ingin cuti!”

“Kau tidak bisa menyia-nyiakan uang yang datang begitu saja di hadapanmu”

“Jadi semua ini hanya tentang uang? Lalu bagaimana denganku? Kalau bukan dengan Kim Yun Ji Nuna aku masih bisa bertahan, tapi bagaimana bisa kau malah menyetujuinya tanpa sepengetahuanku?”

“Aku sudah meminta persetujuanmu, kau telah setuju, dan menandatanganinya ”

“Mwo, kapan aku setuju?”

“Dua hari yang lalu setelah pesta lajang Hyun Ji Yoon pukul 09.00 malam”

“Bukankah itu kontrak untuk episode special Better Tomorrow?”

“Ya, itu termasuk iklan dengan Kim Yun Ji”

“Ini tidak sah. Aku bahkan tidak membaca kontraknya, dan informasimu hanya sebatas episode special itu saja. Aku akan menuntutmu atas tuduhan penipuan Cho Kyuhyun”

“Aku sudah menyuruhmu untuk membacanya, tapi kau bilang sudah mmbacanya, kau boleh mendengar rekamannya di IPhonemu aku sudah menaruh salinan rekamamnnya di sana, silahkan mndengarkannya hyung”

“Kenapa aku selalu kalah darimu, aish menyebalkan”

“Hyung, ini”

“Ya! Jangan lempar sembarangan, kau akan melukai wajah tampanku”

“Terserah aku tidak perduli, setumpuk kertas naskah tidak akan melukai wajahmu. Lagipula jika tau terluka, kau akan dapat uang asuransi”

“Kenapa pikiranmu hanya dipenuhi oleh uang saja Kyu. Salah apa aku memilih manager Tuhan”

“Kau sudah selesai meratapi nasibmu hyung? Bacalah naskah yang tadi kuberikan. Stasiun MBC ingin kau menjadi lead actor di drama terbaru mereka”

“Aku tidak mood, ceritakan saja padaku intinya”

“Kau mempekerjakanku sebagai manager bukan sebagai pembaca dongeng. Entah karena kau malas atau kau benar-benar tidak mengerti kualitas naskah yang diberikan padamu hyung”

“Walaupun aku menolak, kau tetap saja menerimanya kan. Jadi kuserahkan semuanya padamu saja Kyu. Sudah aku akan tidur. Bangunkan aku saat sudah sampai di lokasi syuting. Dan kau juga harus menangani masalah Kim Yun Ji”

“Aku anggap kau menyetujui kontrak drama yang di tawarkan MBC. Jadi tanda tangan di sini”

Siwon mengambil naskah dan kontrak kerja sama yang di berikan Kyuhyun dan menadatangainya dengan malas lalu melambaikan tangannya di jok penumpang tanda tidak ingin di ganggu. Kyu mengalihkan pandangannya sejenak dari PSP yang ada di tangannya beralih ke naskah dan kontrak kerja sama yang diserahkan Siwon. Membacanya sebentar dengan sudut bibir yang tidak henti-hentinya terangkat senang.

***

“Jadi untuk siapa aku akan menuliskannya”

“Tuliskan namaku Kim Eun Ji eonni, Tiffany eonni tanda tangani juga bajuku ne. Disini!”

“Jaa baiklah, Kim Eun Ji yang cantik”

“Eonni, tidak hanya wajahmu saja yang cantik bahkan tulisanmu juga cantik. Kau benar-benar harus menjadi pemeran utama eonni”

“Aigoo, kau sangat pandai memuji, Eun Ji juga cantik, kau juga harus segera tumbuh menjadi gadis manis dan cantik supaya kau bisa menjadi artis seperti eonni”

“Nde eonni. Gomawo. Eonni kenapa tidak melepas kaca matamu?”

“Kau benar-benar mengingatkan eonni pada seseorang. Dia sangat ingin tahu dan suka berbicara sepertimu, mata eonni sedang sakit jadi eonni harus menggunakan kaca mata”

“Ah begitu, cepat sembuh ya eonni”

“Terima ka….”

“Aigoo Eun Jia-ah cepatlah sedikit kau mengganggu antrian. Mianhae Tiffany-ssi Eun Ji sangat menyukaimu dia sudah memimpikan akan bertemu denganmu sejak lama. Jadi maafkan jika dia tidak berhenti bicara”.

“Nde, tidak apa ajumha, aku menyukai gadis manis seperti Eun Ji. Dia sangat menggemaskan”

“Aigoo, Tiffany-ssi memang baik hati. Kau juga harus menadi pemeran utama Tiffany-ssi. Aku akan mendoakan untuk kesuksesanmu”.

“Khamsahamnida ajumha”

“Aigoo aku sangat senang bertemu denganmu kau benar-benar cantik dan baik ha…”

“Ya! Ajumha cepatlah sedikit kami sudah mengantri sejak pagi untuk bertemu Tiffany eonni”

“Kalian ini berisik sekali, sebentar”

“Ya ajuhma kau dan anakmu sudah menghabiskan waktu 30 menit. Sekarang giliran kami”

“Aigoo anak-anak zaman sekarang. Arrayo, Tiffany-ssi gomawo, Eun Ji pasti sangat senang, benarkah Eun Ji?”

“Ajumha!!!”

“Aish, Tiffany-ssi semoga kau cepat mendapatkan peran utama dan kau bisa menjadi artis yang selalu sukses. Jaga dirimu neh. Ya!! anak-anak nakal berhenti mendorongku”

“Hati-hati ajumha.
Aigoo, kalian tidak boleh saling dorong seperti itu, kalian harus tertib ne!. Baiklah selanjutnya!”

“Aku eonni!!”

Suasana meet and greet artis di sebuah mall terbesar di Incheon berlangsung ramai. Bagaimana tidak, Tiffany Hwang, artis cantik pendatang baru, melakukan fan signing di sini. Semua penggemarnya hampir memenuhi seluruh lantai dua dan tiga di mall ini. Semua kalangan usia warga Incheon datang untuk melihat wajah cantik rookie artis tersebut dari jarak dekat. Entah bagaimana dia bisa mendapat fans sebegitu banyak. Ada suatu pesona berbeda dari seorang Tiffany Hwang yang membuatnya bersinar di tahun-tahun awalnya di dunia entertainment. Walaupun tidak dipungkiri, Tiffany juga memiliki banyak antifans di luar sana. Dan hal itu sangat wajar terjadi. Tidak semua orang menyukai dirimu, tapi tidak semua orang juga membencimu bukan?

“Eonni waktumu tinggal 10 menit. Kim seosaengmin menelpon, katanya kau harus segera ke kantor”

“Benarkan? Aigoo tapi bagaimana dengan antriannya?”

“Biarkan mereka mendapat kaos dan gambar yang telah kau tanda tangani semalam suntuk”

“Kau tahu kan aku sangat menunggu-nunggu hari ini, kenapa kesenangan ini harus cepat berhenti? Ayolah Seo, bujuklah Kim seosaengnim, tambahkan waktuku untuk melakukan fan signing? Aku bahkan sudah menunggu tiga bulan untuk ini”.

“Tidak bisa eonni, peraturan adalah peraturan. Hidup harus disiplin. Bukankah itu yang eonni ajarkan padaku? Eonni juga akan lebih banyak melakukan fan signing kedepannya. Kau harus bersiap akan hal itu eonni. Jika kau terus meminta kompensasi, saat kau seharusnya melakukan 5 fans signing dalam sehari, pada akhirnya kau hanya melakukan 1 fans signing”.

“Seo, ayolah. Kau kan mengerti perasaanku”

“Eonni aku sangat mengerti, tapi ini peraturan. Dan ayo kita pergi waktu 10 menitmu sudah habis”

“Yah Seo? aigoooo”

Fans berteriak kecewa saat Tiffany meninggalkan kerumunan fans, dan keluar dari mall. Kerumunan fans bahkan masih mengikuti kepergian sang idola hingga masuk ke van yang telah disediakan agency sang aktris. Saat sang aktris masuk ke dalam van dengan selamat, van pun melaju meninggkan Incheon menuju ke Seoul meninggalkan fans yang menangis, berteriak-teriak hingga berguling-guling di trotoar. Sementara sang aktris meratapi fans-fansnya melalui jendela vannya.

“Ya! Seo Joo Hyun! Kau harusnya bisa benegosiasi dengan Kim seosaengnim, kau lihat mereka anak-anakku kasihan sekali. Mereka telah menungguku dari kemarin”

“Mianhae eonni, bagiku saat kau dimarahi oleh Kim seosaengnim akan lebih menyedihkan daripada fans yang telah menunggu semalaman untukmu. Anggap saja saat ini mereka belum beruntung. Kau juga tidak tidur untuk menandatangani kaos, poster, dan foto. Aku rasa itu sudah setimpal. Sekarang lepas kacamata hitammu, Dan oleskan krim ini untuk katung matamu. Dan ini Orange Juice untukmu”.

“Jika kau begini bagaimana aku bisa marah padamu Seo Hyun-ah. Mianhae”

“Dan juga eonni, sepertinya panggilan Kim seosaengnim hari ini akan berujung menjadi kabar baik. Kemungkinan kau akan segera menjadi pemeran utama”

Byurr

“Mwo? Pemeran Utama?”

“Eoniiee, kau menjijikkan! Kau harusnya meneguk orange juicemu dulu”.

“Jeongmal. Kau tidak bercanda kan Seo-ah?”

“Nde, ini naskah yang kuterima dari email. Kau bisa membacanya di Ipadmu, aku sudah memforwardnya ke emailmu tadi”

“Kau bisa diandalkan Seo, aku akan membacanya. Yay!! Aku sangat bersemangat”

“Hm”

“Seo, kau sudah membacanya? Apa pendapatmu?”

“Menarik. Genrenya mistery dan romance. Ceritanya cukup complicated”

“Nde, aku suka karakter yeoja dan namjanya disini. Ah mereka cool sekali. Seo apa kau tahu siapa pemeran utama prianya drama ini?”

“Molla, mungkin Kim seosaengnim akan memberitahuanya nanti. Jika sudah selesai membacanya kusarankan kau tidur dulu eonni. Perjalanan kita masih cukup panjang”

***

MBC telah membenarkan akan segera merilis drama baru yang akan segera menggantikan The Last Lady untuk slot waktu prime time di hari Rabu dan Kamis. Hal ini benar-benar sebuah tindakan berani yang dilakukan MBC mengingat 3 dorama MBC tidak ada yang mendapatkan rating ang tinggi. Namun hingga saat ini MBC belum bersedia untuk membeberkan siapa yang akan menjadi pemeran utama dari drama ini. Menurut isu yang beredar MBC menggunakan orang baru untuk drama ini, baik dari scriptwriter, hingga main cast semuanya menggunakan artis pendatang baru. MBC sepertinya benar-benar ingin melakukan strategi baru untuk mempersiapkan drama barunya ini. Mari kita menantikannya yeorobun.

“Aigoo, sudah seminggu tapi belum ada kepastian dari dorama MBC yang baru kan Song Yi-ah?”

“Nde tidak ada Eun Jung eonni, benar seperti kata berita di televisi, MBC benar-benar menutup rapat berita ini dari netizen. Tidak biasanya netizen kalah dari stasiun televisi”

“Kau salah Song Yi-ah, aku sudah menemukannya di KNet-Buzz, di sini sudah ada calon yang akan bermain di dorama terbaru MBC. Merurut mereka yang akan bermain adalah…”

“Choi Siwon dan Tiffany Hwang, rookie artis dari drama Flower Song dan Last Kiss. Benar kan, Chae Young eonni?

Yoon Chae Young, seorang guru TK, yang sangat update dengan dunia entertainment Korea tersenyum lebar di mejanya kepada seorang gadis kecil berusia 12 tahun yang muncul di depan pintu sebuah café di Seoul yang selalu menjadi tempat berkumpul para fans drama Korea. Tidak hanya dia yang tersenyum rekan-rekannya yang telah terlebih dahulu berada di meja yang sama dengannya juga ikut tersenyum lebar melihat kehadiran gadis kecil ini, Kim Song Yi dan Han Eun Jung. Sepertinya pertemuan hari ini akan menjadi lama.

“Nde saengi, kau benar”

***

“Mwo? Kau bilang aku akan berpasangan dengan Tiffany Hwang?”

“Nde, begitulah kata pihak MBC”

“Aku menolaknya. Batalkan kontraknya”

“Tidak bisa, kontrak ini bernilai ratusan juta won, hyung”

“Pokoknya aku tidak mau”

“Kau serius?”

“Tentu saja, apa kau pernah main-main dengan perkataanku?”

“Tidak sih, hanya saja kau sedikit plin-plan”

“Pokoknya aku tidak mau”

“Tapi kau disini jadi pemeran utama hyung, kau juga menolaknya?”

“Aku bisa menjadi pemeran utama di drama lainnya. Bukankah drama MBC tidak pernah mendapat rating bagus akhir-akhir ini. Kau biasanya sangat selektif dalam memilihkanku peran.”

“Tentu saja aku sangat selektif. Dan kali ini pun begitu. Aku punya ekspektasi tinggi untuk peranmu di sini. Kau akan keluar dari zona amanmu jika kau memilih dorama ini. Termasuk, kau akan bisa keluar dari bayang-bayang Kim Yun Ji”

“Tawaran yang menarik, tapi aku tetap tidak mau. Aku bisa saja menerimanya jika yang menjadi pasanganku bukan Tiffanyy Hwang”

“Memangnya ada apa dengan Tiffany Hwang? Dia cantik, badanya bagus, bokongnya juga padat. Jika kau melakukan adegan kissing dengannya kau tidak akan rugi”

“Yah! Jaga bicaramu. Kau tidak boleh memandang Tiffany seperti itu”

“Mungkin bukan aku yang akan berpandangan seperti itu tapi calon lead actor penggantimu”

“Siapa penggantiku?”

“Kim Hyun Joong”

“Mwo?!”

“Ya, jika kau menolak, Kim Hyun Joong akan mejadi kandidat terkuat untuk meggantikanmu. Dia akan mendapat emas jika perpasangan dengan Tiffany Hwang. Dia akan banyak melakukan skinship dengan Tiffany. Tapi aku kasian dengan gadis itu sebentar lagi dia akan menjadi mangsa…..”

“Andwae jangan Kim Hyun Joong! Kyuhyun jangan batalkan kontrak itu, akau kana main. Kapan pembacaan script pertama?”

“Dua hari lagi”

“Keurae, aku akan melakukannya”

Kyuhyun pun tersenyum penuh kemenangan, hari ini adalah hari keberuntungannya. Banyak sekali kontrak kerja bernilai tinggi yang berhasil di dapatkannya. Dan yang terbesar adalah kontrak dari MBC ini. Hampir saja, kontrak beharga ini melayang jika Siwon benar-benar membatalkannya. Tapi bukan Kyuhyun namanya jika tidak bisa menaklukkan Siwon. Memangnya ada apa dengan Tiffany Hwang? Yeoja itu aktris berbakat, berparas manis, dan tubuhnya menjual. Bodoh sekali jika Choi Siwon menolaknya. Sebenarnya, jika Siwon menolak kontrak ini Kyuhyun akan tetap melakukan segara cara untuk memaksa Siwon menadatangani kontrak kerjasama dengan MBC, seperti yang ku katakan Kyuhyun sangat jeli dengan uang, dia tidak akan membiarkan sepeserpun uang hilang dari kantongnya, dan juga dia sudah muak dengan Kim Yun Ji, noona-noona lawan main Siwon sebelumnya, yang memuja berat actor tersebut, dan Siwon malas sekali berhubungan dengan Kin Yun Ji yang salah mengartikan sikap gentleman Siwon sehingga menyerahkan urusan ‘mengusir Kim Yun Ji’ berikut skandal yang di sebarkan netizen mengenai Yun Ji dan Siwon kepada Kyuhyun. Sungguh sangat merepotkan. Siapa tahu jika Siwon sudah bermain di drama baru dan dilepaskan dengan embel-embel Kim Yun Ji, para netizen bisa memburu berita lain yang lebih bermutu dari sekedar berita picisan, romansa pemeran utama dan peran pembantu. Selain itu, intuisi Kyuhyun menyakini drama ini akan sukses di pasaran. Bisakah kita memecayai Kyuhyun? Entahlah, sekedar informasi selama ini, sebagai manager Kyuhyun selalu benar.

***

“Tiffany-ssi, chukkae kau akan menjadi lead actress untuk dorama baru MBC, seperti dugaanku kau memang akan mejadi aktris yang terkenal”

“Khamsahamnida Kim seosangnim. Semua ini berkat bantuan anda juga. Aku akan bekerja keras untuk drama ini seosaengnim”

“Hahahaha, bagus-bagus. Sebentar lagi kau akan menjadi artis Top seperti Song Hye Kyo, Kim Tae Hee, Shin Min Ah, Lee Da Hee, Park Shin Hye, dan Kim Yun Ji. Kau harus mengangkat nama agency kita Tiffany-ssi”

“Tentu saja seosaengnim. Keundae bolehkah aku tahu siapa yang menjadi pemeran utama pria untuk drama ini?”

“Dia actor baru juga, jadi kau tidak perlu merasa ada tekanan. Kalau tidak salah namanya Choi Siwon. Tenang saja kali ini lawan mainmu cukup tampan, dia juga banyak memiliki fans, ditambah dengan fansmu kurasa drama ini akan berhasil meraih rating yang ting…..”

“Mwo?! Choi Siwon? Playboy, bajingan tengik yang suka tebar pesona itu?”

“Ya kau benar, chankam….Ya! bagaimana bisa kau mengumpat lawan mainmu seperti itu?”

“Aigoo? Aku tidak bisa percaya ini. Siapa bilang dia akan menjadi lawan mainku? Aku menolaknya”

“Tiffany-ssi apa kau bercanda? Kau tidak bisa menolak kontrak ini. Kontrak ini berharga ratusan juta won dan bernilai luar biasa untuk agency kita”

“Aku tidak perduli. Aku tidak akan menerimanya jika Choi Siwon yang menjadi lead actor”.

“MWO?! Kau tidak boleh menolaknya”

“Anio aku tidak mau”

“Kau harus mau Tiffany! Ini perintah. Perintahku adalah peraturan. Kau tidak boleh melanggar peraturan”

“Tidak mau! aku tetap tidak menyetujuinya”

“Kau! Baiklah kau selamanya tidak akan pernah menjadi pemeran utama”

“SEOSAENGNIM!”

Seohyun membuka pintu ruangan direktur agensi tempatnya dan Tiffany bekerja, lalu membungkuk hormat. Dia tahu akan seperti ini hasilnya jika dua orang berbeda karakter itu diletakkan bersama. Selalu saja pertemuan manis ala ayah dan anak mereka berujung pada cekcok Tom and Jerry seperti ini. Entah otak siapa yang sudah miring Tiffany dan direktur Kim ataukah Seohyun yang selalu jadi penengah?

“Seohyun-ah, anakku, aku harap kau bisa membereskan semuanya, aku memberikanmu waktu hingga besok”

“Nde, aku mengerti seosaengnim”

“Tolong urusi Nona Hwang yang pembangkang ini, aku akan pergi”

Tiffany memeletkan lidahnya pada punggung sang direktur yang mulai hilang dari pandangan. Setelah puas karena sang direktur benar-benar sudah hilang dari pandangan Tiffany dengan segera mengalihkan pandangannya pada Seohyun.

“Seohyun-ah anakku, sejak kapan Kim seosangnim menikah dengan ibumu?”

“Hah…..eonni. Kenapa kau tiba-tiba ingin menolak dorama ini?”

“Aku sudah bilang kan alasannya tadi, aku rasa kau juga sudah mengupingnya di luar Seo”

“Anio, aku hanya menebak alasanmu dimarahi oleh Direktur”

“Huft…aku tidak suka dengan lawan mainku”

“Choi Siwon? Wae?”

“Pokoknya tidak suka”

“Kau pernah punya masalah dengannya eonni?”

“Tidak juga, aku tidak pernah merasa memiliki hubungan dengannya”

“Kalau begitu tidak ada alasan yang kuat bagimu untuk menolak dorama ini”

“Aku tetap tidak mau jika ada namja Choi itu disana, Seo bisakah lawan mainku diganti saja, Kim Hyun Joong, Song Jong Ki, Lee Min Ho mereka lebih baik daripada Choi Siwon?”

“Kau bisa saja memilih lawan main sesukamu eonni, asalkan kau sudah menjadi pemeran utama yang terkenal. Sebagai rookie yang akan menuju peran utama kau harus bersabar dan menerima nasibmu untuk saat ini”

“Seo, aku tetap tidak mau, aku boleh menolaknya ya, ya, ya”

“Eonni, aku tidak akan luluh dengan puppy eyesmu, kau harus banyak latihan lagi sebelum merayuku. Eonni, aku tidak tahu apa masalahmu dengan Choi Siwon itu, tapi mempertimbangkan kau berada di posisi 50:50 saat itu aku sangat menganjurkanmu untuk menerima kontrak drama itu. Bukankah kau mengatakan kau menyukai naskahnya?”

“Aku tidak sanggup jika harus satu frame dan melakukan hampir seluruh adegan bersama laki-laki itu”

“Kau dan dia ada masalah apa memangnya? Aku bahkan tidak pernah melihat kalian bertemu. Lagipula ini bukan masalah antara kau dan Choi Siwon. Ini debut pertamamu eonni, drama milikmu, kau mendapatkan polling tertinggi sebagai lead actress dari fans, ini berarti fans sangat menantikanmu menjadi pemeran utama. Jika kau menolaknya, kau akan membuat fansmu kecewa. Tidak hanya fans, Kim seosaengnim dan semua staf di agency ini semua mendukung dan bergantung padamu. Selain itu bukankah ini juga impianmu eonni. Ini timing yang cocok setelah penantianmu selama 4 tahun untuk menjadi pemeran utama. Untuk membuktikan pada para antifans. Pada akhirnya, ini bukan tentang Choi Siwon eonni, ini tentangmu”

“Seohyun-ah”

“Jadi, apa kau mau tetap membatalkan kontraknya?”

***

MBC telah resmi mengumumkan cast untuk drama terbarunya. Nama yang terpilih menjadi main cast adalah dua pendatang baru Choi Siwon dan Tiffany Hwang. Drama romance misteri ini akan menjadi andalan MBC untuk bersaing dengan drama Butterfly Kiss dan Dream Catcher dari stasiun KBS dan SBS. Pagi ini akan dimulai pembacaan naskah perdana, syuting perdana akan dilakukan di Gangnam. Banyak netizen yang menyangsikan, apakah kedua bintang baru ini akan mampu mengejar ketinggalan rating jika bersaing dengan drama pada slot yang sama dengan artis-artis senior? Kita akan segera menemukan jawabannya minggu depan.

 

Apgujeong 2012

 

Tiffany membenahi slayer biru mudanya yang longgar. Semilir angin musim semi membawa bau bunga yang sangat khas. Namun, daripada berdiam diri mengagumi keindahan musim semi, Tiffany dengan langkah tergesa-gesa menuju ke sebuah café Port de Amour yang berada di ujung jalan kecil di pinggiran Apgujeong. Matanya yang indah menatap tajam sosok yang akan segera masuk ke café tersebut. Lelaki itu bak menantang Tiffany untuk segera berlari dan menangkapnya. Hanya setengah dari wajah lelaki itu yang berhasil dilihat jelas dengan Tiffany. Lesung pipi, itulah ciri khas dari laki-laki yang selama 10 bulan ini telah dicari oleh Tiffany. Kali ini Tiffany tidak akan membiarkan laki-laki itu kabur. Agaknya kali ini Dewi Fortuna berpihak kepada Tiffany. Laki-laki bercoat cokelat tua, dengan topi hitam menutupi hampir setengah wajahnya itu diam mememunggunginya di belakang café tersebut. Keadaann jalan yang cukup sepi tidak memadamkan nyali Tiffany untuk bisa menemui laki-laki misterius yang selalu muncul membayangi hidupnya. Saat jarak Tiffany hanya sekitar setelapak kaki dengan laki-laki tersebut. Suara berat dan mengintimidasi dari laki-laki di depannya terdengar.

“Senang bertemu denganmu Nona Stephanie”

Tiffany yang awalnya berdiri tegap, perlahan-lahan menjadi lunglai. Satu pertanyaan masih terngiang di telinga laki-laki, sebelum akhirnya Tiffany pingsan di pelukannya.

“Nuguseyo?”

“Andrew merindukanmu Princess”

 

TBC

 

Maaf banyak typo….

Ide pasaran….MinRi sudah lama ga menulis FF

Mohon kesediannya mengomentari

Gomawo